Menemukan Gaya Hidup Terbaik Biar Bisa Merdeka Finansial (Bagian 1)


Jakarta - Sudah sering mendengar istilah merdeka finansial atau kemerdekaan finansial? Pasti sudah ya. Istilah ini ramai diberitakan menjadi tujuan hidup terutama bagi generasi milenial beberapa tahun belakangan ini.
Sebenarnya apa itu merdeka finansial? Dan kenapa generasi milenial terutama ingin mencapai merdeka finansial?

Merdeka finansial adalah merdeka secara keuangan. Namanya saja merdeka secara keuangan, artinya seseorang tidak lagi terlalu dipusingkan dengan masalah-masalah keuangan, seperti misalnya cicilan utang menumpuk, biaya sekolah anak yang sangat tinggi, anggota keluarga yang sakit dan perlu biaya besar, tidak mampu memberikan bantuan keuangan bagi yang membutuhkan, dan sebagainya.

Semua aspek dalam hidup membutuhkan uang. Apabila masih berkutat dengan masalah-masalah semacam itu artinya masih belum merdeka secara keuangan.

Merdeka keuangan dapat berbeda-beda untuk setiap orang, hal tersebut bergantung pada hidup seperti apa yang diinginkan? Ada sebagian orang yang merasa punya rumah dan kendaraan layak, anak-anak bisa sekolah sampai tingkat sarjana, punya dana untuk kesehatan dan pensiun nanti, sudah merasa merdeka.

Ada juga sebagian lagi yang merasa sudah merdeka secara keuangan apabila dapat memilih tidak bekerja dan menikmati waktu untuk kegiatan yang disukai alias sudah punya pendapatan pasif yang cukup untuk biaya hidup tanpa perlu bekerja secara aktif.

Bahkan ada juga yang baru merasa merdeka apabila bisa membelanjakan uang untuk bersenang-senang seperti wisata keliling dunia, tas dan sepatu bermerk, perhiasan mewah dan masih banyak lagi. Namun ada juga lho yang merasa kalau bisa banyak membantu orang yang kesusahan adalah suatu bentuk kemerdekaan finansial. Jadi merdeka finansial tidak bisa disamaratakan untuk semua orang.

Lalu apa hal pertama yang harus dilakukan?
Tentukan dulu apa arti merdeka finansial pada diri masing-masing, setelah itu barulah dapat ditentukan berapa jumlah dana yang dibutuhkan dan bagaimana cara mencapainya.

Apapun arti merdeka finansial setiap orang, ada satu hal yang pasti sama. Semuanya membutuhkan uang, benar kan? Jadi intinya bagaimana mengumpulkan uang yang cukup guna mencapai apa yang dimaksud dengan merdeka finansial sesuai keinginan masing-masing.

Caranya? Pastinya dengan melakukan perencanaan keuangan yang benar mulai dari sekarang. Untuk melakukan perencanaan keuangan dapat meminta bantuan dari perencana keuangan atau mengikuti kelas-kelas dan workshop terkait keuangan pribadi dan keluarga.

Namun demikian, melakukan perencanaan keuangan juga harus diimbangi dengan kebiasaan hidup yang mendukung. Percuma saja sudah belajar perencanaan keuangan di berbagai kelas dan workshop atau berkonsultasi dengan perencana keuangan kalau gaya hidup tidak mendukung.

Seperti apakah gaya hidup yang mendukung tujuan keuangan untuk merdeka secara finansial, dan bagaimana cara mencapainya? Pastinya bukan gaya hidup YOLO alias You Only Live Once, yang hanya memperhatikan kesenangan saat ini dan bukannya lebih mengingat bahwa masih ada kebutuhan masa depan yang harus dipenuhi.

Seperti sudah dibahas di atas bahwa setiap orang pasti punya definisi kemerdekaan finansialnya masing-masing. Nah, tujuan kemerdekaan finansial tersebut adalah tujuan di masa depan yang sudah diperhitungkan berapa kebutuhan tabungan atau investasinya. Untuk bisa mencapai target tabungan dan investasi tiap bulannya, tentunya harus memiliki dana yang cukup untuk disisihkan.

Bagaimana bisa menyisihkan sejumlah dana untuk investasi masa depan apabila gaya hidup kita masih YOLO dan hanya memikirkan kesenangan saat ini? Seberapa pun besar penghasilan yang diperoleh, akan percuma apabila tidak memahami bagaimana cara membelanjakan yang benar agar tetap bisa menyisihkan untuk tabungan dan investasi.

Jadi untuk mencapai tujuan merdeka finansial, tidak hanya harus paham ilmu mencari uang, ilmu membelanjakan uang juga sama pentingnya. Oleh sebab itu, pastikan gaya hidup mendukung tujuan merdeka finansial yang diinginkan.

Salah satu investasi yang sering direkomendasikan adalah reksa dana. Untuk tahu kenapa produk ini direkomendasikan bisa mengikutinya di kelas reksa dana, info bisa cek di sini. Setelah itu bisa ikut kelas lanjutannya.

Kamu juga bisa melakukannya dengan belajar perencana keuangan bersertifikasi secara online secara mandiri (self study), mudah, terjangkau dan bisa belajar sesuai waktu kita. Untuk info-info kelas secara online (self study) baik yang gratisan ataupun biaya terjangkau sekali, bisa dilihat di sini.

Lalu bagaimana cara melakukan frugal living ini? Akan kita bahas di tulisan berikutnya.