Diam-diam China Bikin Blockchain Sendiri, Tanda Apa Ini?

Foto: Ist

Jakarta, Pemerintah China dilaporkan membuat platform Blockchain sendiri. Disebut Jaringan Layanan Berbasis Blockchain (BSN), platform itu diperuntukkan untuk memfasilitasi penyebaran teknologi Blockchain perusahaan.

Presiden Xi Jinping pernah menyatakan ketertarikan dengan teknologi ini dan berharap bisa merebut peluang. Pada 2019, dia menyatakan Blockchain merupakan terobosan penting dalam inovasi independen dari teknologi inti.

Sejak saat itu, Blockchain telah menjadi prioritas nasional untuk China. Dibandingkan dengan teknologi lain seperti semikonduktor.

CNBC Internasional menuliskan produk BSN diperuntukkan untuk perusahaan. Khususnya bagi yang mengoperasikan infrastruktur cloud computing, dikutip Senin (16/5/2022).

Laman tersebut mencontohkan bisa saja dari pemain industri cloud publik besar seperti Amazon atau Microsoft. Selain itu perusahaan yang menjalankan cloud atau intranet pribadi juga bisa menggunakannya.

BSN juga disebut sebagai toko serba ada dalam penyebaran aplikasi Blockchan di cloud. Selain itu juga mencoba memecahkan masalah pada industri: interoperabilitas, atau membuat Blockchain yang berbeda bekerja satu sama lain.

Sebagai contoh, dua bank memiliki aplikasi yang dibangun pada platform Blockchain yang berbeda. Dengan infrastruktur BSN, keduanya bisa dioperasikan karena menjembatani berbagai Blockchain.

Untuk perusahaan yang ingin menggunakan beberapa aplikasi Blockchain di organisasinya, produk ini memungkinkan melakukannya lewat vendor cloud yang digunakan daripada menginstal sekelompok server baru untuk membangun produk Blockchain.

Karena China melarang aktivitas terkait cryptocurrency, dipastikan BSN tak terkait sama sekali.

Sebagai informasi, salah satu pendiri BSN adalah startup Red Date Technology. Serta juga didukung oleh entitas yang berhubungan dengan pemerintah China, termasuk Pusat Informasi Negara (SIC), di bawah Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional (NDRC).

BSN sendiri berambisi untuk bisa mendunia. Namun hubungannya dengan pemerintah China dirasa bisa menyulitkan, terlebih karena pengawasan ketat otoritas setempat.

"Sebagian dari kepentingan BSN adalah bahwa itu adalah usaha yang ambisius, Ambisi tersebut juga berarti telah mendapat pengawasan ketat karena koneksi pemerintah China," kata Triolo dari Albright Stonebridge.


CNBCI